Viral! polisi peras polisi gegerkan media sosial, Polda Metro Jaya Akhirnya Buka Suara

- Jumat, 3 Februari 2023 | 16:26 WIB
(Ilustrasi) Polda Metro Jaya akhirnya buka suara terkait dugaan polisi peras polisi yang viral di media sosial (pixabay.com/geralt)
(Ilustrasi) Polda Metro Jaya akhirnya buka suara terkait dugaan polisi peras polisi yang viral di media sosial (pixabay.com/geralt)

JEJAKSULSEL.COM - Kasus dugaan polisi peras polisi menjadi perbicangan hangat di jagad maya.

Seorang anggota Provos Polsek Jatinegara bernama Bripka Madih mengaku diperas oleh oknum penyidik Polda Metro Jaya.

Dugaan Pemerasan tersebut terjadi saat Bripka Madih melaporkan kasus penyerobotan tanah milik keluarganya.

Baca Juga: Ingat Al Capone? Bekas Rumah Gangster Legendaris Tersebut Dijual, Segini Harganya!

Video pengakuan Madih yang mengaku diperas polisi pun menjadi viral di media sosial Instagram.

Dalam video yang di unggah @undercover.id, Bripka Madih yang mengenakan seragam polisi mengaku kecewa.

Ketika melaporkan kasus tersebut, Madih mengaku dimintai uang senilai Rp100 juta oleh penyidik Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Minyak goreng mahal, minyak makan merah bisa jadi solusi

Tak hanya uang, ia juga mengaku dimintai sebidang tanah seluas 1.000 meter persegi agar laporannya diproses.

"Ane ini sebagai pihak yang dizalimi, pihak pelapor. Bukan orang yang melakukan pidana. Kecewa, karena apa? Orangtua ane tuh hampir 1 abad melaporkan penyerobotan tanahnya ke Polda Metro Jaya, kenapa dimintai biaya penyidikan?", kata Madih dalam video yang beredar luas di dunia maya.

Selain laporan orangtuanya yang tidak kunjung diproses, Madih juga mengaku kecewa karena diperas oleh oknum penyidik, mengingat keduanya sesama anggota Polri.

Baca Juga: Diguyur hujan sejak pagi, satu RT di Kembangan Utara Jakarta tergenang banjir

"Oknum penyidik Polda tuh mintanya sama Madih. Dan kekecewaan ini kenapa? Karena ane sendiri polisi, dimintai biaya penyidikan sama hadiah", ucapnya menambahkan.

Menanggapi video yang viral itu, pihak Polda Metro Jaya membenarkan adanya pengakuan dugaan pemerasan yang dilakukan oleh anggota tim penyidik kepada Madih.

Halaman:

Editor: A. Fendy Pranata

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X