Mahasiswi di Makassar Jadi Korban Penganiayaan dan Pemerkosaan Usai Ketahuan Selingkuh

- Jumat, 10 Maret 2023 | 19:17 WIB
Mahasiswi di Makassar jadi korban penganiayaan dan pemerkosaan oleh pacarnya sendiri. (Freepik)
Mahasiswi di Makassar jadi korban penganiayaan dan pemerkosaan oleh pacarnya sendiri. (Freepik)

MAKASSAR, JEJAKSULSEL.COM - Wanita berusia 25 tahun di Kota Makassar, Sulsel, menjadi korban penganiayaan dan pemerkosaan terhadap kekasihnya sendiri berinisial SA (40).

Wanita 25 tahun yang tercatat sebagai mahasiswa itu dianiaya dan diperkosa pacarnya lantaran ketahuan selingkuh dengan pria lain.

Kejadin itu turut dibenarkan Kanit PPA Polrestabes Makassar Iptu Alim Bahri. Ia menerangkan bahwa korban mengalami kekerasan dan pemerkosaan lantaran dituding selingkuh.

Baca Juga: Tiga Ribuan Pelamar P1 PPPK Guru 2022 Dibatalkan, Semoga Namamu Tak Termasuk, Segera Cek

"Motifnya itu karena korban diduga berselingkuh sehingga pelaku melakukan kekerasan terhadap korban yang masih pacaran," ungkap Iptu Alim, Jumat 10 Maret 2023.

Alim menjelaskan jika tindak kekerasan tersebut bermula saat pelaku menerima informasi dari adik korban jika kakaknya sudah 3 hari tidak pulang ke rumah.

Pelaku yang berdomisili di Luwuk Banggai, Sulawesi Tengah, menaru curiga dan memutuskan berangkat ke Makassar tanpa sepengentahuan korban agar.

Baca Juga: Jangan Kecewa! Tak Lulus Seleksi PNS PPPK Guru 2022, Masih Ada Harapan, Simak Ulasannya DISINI

"Jadi pelaku kerja di Luwuk. Terus dia dapat kabar kalau pacarnya ini (si korban) tidak pulang sudah 3 hari. Dari situ, pelaku curiga kalau pacarnya ini bermain belakang, (selingkuh)," ungkapnya.

Setibanya di Makassar, lanjut Alim, pelaku kemudian mencari keberadaan korban dan akhirnya memergoki sang pacar bersama dengan pria lain hingga dibawa paksa ke rumahnya.

Sebelum dianiaya, pelaku dan korban sempat terlibat cekcok pada Selasa 7 Maret 2023 lalu. Hingga korban kemudian dianiaya di sebuah kamar.

Baca Juga: Kronologi Ammar Zoni ditangkap karena narkoba, Nyinyiran Supir Ngaku bawa sabu untuk majikan

Saat itu korban dipukuli kepalanya di bagian jidat dan bagian telinganya. Kemudian, korban dipaksa berhubungan badan layaknya suami istri.

"Jadi korban dijitak bagian jidat, disentil mulut dan telinganya untuk dipaksa mengaku selingkuh. Setelah mengaku korban pun akhirnya dipaksa berhubungan badan," ujar Alim.

Halaman:

Editor: Hendrawan Jejaksulsel

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X