JEJAK SULSEL - Penyakut hapatitis akut menjadi ancaman dan harus diantisipasi sedini mungkin. Keterlibatan pemerintah sangat dibutuhkan.
Olehnnya, Ketua DPR RI Puan Maharani terus mengingatkan pemerintah agar memberi penjelasan yang akurat kepada masyarakat terkait kasus dan penanganan penyakit tersebut.
Puan pun mengingatkan pemerintah terus memantau pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) agar menjaga peserta didik dari penyebaran hepatitis.
Menanggapi hal itu, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Agus Suprapto mengungkapkan pihaknya juga mendorong masyarakat untuk mengakses informasi terkait hepatitis dari sumber yang kredibel dan terpercaya.
Masyarakat diminta untuk mengakses informasi akurat yang telah disediakan pemerintah atau lembaga atau organisasi yang mempunyai otoritas.
"Sebenarnya saluran resmi masyarakat tentang hal itu ada. Di IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) pun sudah menyediakan nomor khusus untuk bertanya. Kemudian di Kemenkes ada juga pakai 119. Di Rumah Sakit Soeroso (RSIA RP Soeroso) juga sudah bisa," ujar Agus.
Selain itu, pemerintah juga telah melakukan langkah-langkah antisipasi terkait kekhawatiran merebaknya hepatitis akut pada anak.
Menurutnya, Kemenko PMK dan Kemenkes telah mengadakan rapat untuk membahas persoalan tersebut.
Artikel Terkait
Arus Balik Diprediksi Hingga Pekan Depan, Puan Maharani Minta Pelayanan Terhadap Pemudik Tetap Optimal
Pengamat Sebut Mudik Lebaran 2022 Lebih Terkendali, Puan Maharani: Pelayanan Harus Tetap Optimal
Prabowo-Puan Maharani vs Ganjar-Anies Siapa Yang Lebih Kuat? Begini Pandangan Pakar Politik
Menuju Pilpres 2024: Puan Maharani Bisa Jadi 'Penghalang' Ganjar Pranowo, Begini Pendapat Ahli...
Puan Maharani : Pilihan Pejabat Kepala Daerah Dilakuan Transparan dan Terbuka
Hepatitis Akut Jadi Ancaman Menakutkan, Puan Maharani Minta Pemerintah Penanganan Lebih Cepat