BULUKUMBA, JEJAK SULSEL - Peredaran narkoba yang kian pesat di kalangan anak muda menjadi tamparan tersendiri saat ini di Bulukumba.
Rentetan kasus narkoba yang tertangani polisi tak memandang bulu. Kalangan remaja, orang tua, petani hingga ibu rumah tangga.
Ironisnya, rentetan penangkapan bak virus, mewabah. Menyasar semua kalangan, dari oknum PNS, oknum Polisi, hingga pekerja serabutan.
Maraknya penggunaan narkoba di Bulukumba dibuktikan dengan rentetan kasus yang ditangani polisi. Nyaris setiap pekan.
Kejadian ini menjadi kegelisahan tersendiri bagi Andi Soraya Widyasari. Ia pun tak mampu menahan penat dengan pemberitaan kasus narkoba di Bumi Panrita Lopi, julukan Bulukumba.
"Jika kita sama-sama menyadari akan bahaya narkoba dari sisi kesehatan saja, maka pengedaran narkoba bisa ditekan. Kita bisa memulai dari diri sendiri dan ajakan kampanye anti narkoba dari ruang-ruang gerak yang kita bisa," kata legislator Bulukumba itu, Minggu 26 Juni 2022.
Baca Juga: Blood Donation 2022 Bulukumba, Legislator Andi Soraya Widyasari Beberkan Pengalaman jadi Donatur
"Mulai dari media sosial misalnya, dari keluarga kita, dari kelompok atau organisasi kita. Kampanye ini kita lakukan seecara masif agar semakin banyak orang bisa teredukasi,"tambahnya.
Artikel Terkait
Pengadilan Tipikor Makassar Vonis Bebas Anggota DPRD Bulukumba
Anggota DPRD Bulukumba Kena Palak di Pelabuhan Bajoe Bone
DPRD Bulukumba Tagih Janji Laporan Kinerja Pemkab, Ini Kata Daud Kahal
Ketua DPRD Bulukumba Haji Rijal Neo Buka-bukaan di Tomy Speaks, Ternyata Pernah Ini...
Reses DPRD Bulukumba, Pemuda Harap Dewan Dorong Program Pro Milenial dan Emak-emak
Demo 11 April 2022 Serentak: Massa Mahasiswa Duduki Kantor DPRD Bulukumba dan Sinjai